"Arti Kemerdekaan"

source: https://www.inovasee.com/tag/bhinneka-tunggal-ika/

Hai readers..
Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh, kali ini saya akan membahas mengenai arti kemerdekaan. Apa sih merdeka? Bagaimana menanggapinya?

Oke check it out..

Merdeka !

1 kata yang tengah disemarakkan oleh bejibun penghuni bumi Indonesia. Bagaimana tidak? Hari ini, hari lahirnya kemerdekaan Indonesia dari 72 tahun silam. Saat upacara pun bilangan terhitung langka bagi mereka yang menikmati dengan hikmat dari setiap makna upacara yang tersemat, lebih banyak orang mengikuti ritual tersebut atas dasar menggugurkan kewajiban atau sekedar memberi kesan. Tatkala bendera pusaka merah putih dikibarkan yang diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya, semua pun turut mengangkat tangan dan menempelkannya di pelipis kanan sebagai tanda rasa hormat. Namun hanya sebagian saja yang hanyut dalam alunan melodi, ya sebagian saja yang benar-benar merasakan perjuangan para pahlawan saat melawan penjajah demi kemerdekaan, bisa dihitung orang-orang yang menatap berkibarnya panji suci dengan penuh rasa cinta, mereka terharu bahkan ada yang meneteskan air mata. Sementara yang lain? Ada yang sekedar ikut-ikutan hormat, ada yang mengeluh karena capek dengan posisi tangannya, ada yang ingin cepat-cepat selesai, dll. Yahh, itu karena belum adanya kesadaran akan diri kita untuk lebih mencintai negeri ini. 😔

Cara mengenang jasa pahlawan memang berbeda-beda, salah satunya dengan upacara tadi. Dan yang tidak terjun upacara di lapangan secara langsung, mereka melakukannya dalam hati mendo'akan kebaikan masa depan untuk negeri ini. Walaupun tidak semua seperti itu, tak luput dari mereka juga meriuhkan dengan karnaval di desa-desa, memasang bendera didepan rumah, gema drum band gegap gempita diiringi anak manusia dengan berbagai macam kostum memenuhi jalan, meriahnya sebuah kampung dalam acara berbagai perlombaan dalam rangka Agustusan (salah satunya yang bikin heboh yaitu panjat pinang), atau turut melihat rangkaian upacara di istana merdeka melalui layar kaca, dilain sisi ada yang melakukan tirakat bersama, mengaji bersama, dll. Tentu saja, mereka bahagia dengan hal itu. Orang beramai-ramai merayakan HUT RI dengan cara yang tak sama, namun rasa persatuan itu tetap ada sebagaimana semboyan kita -bhineka tunggal ika-.😃

Sebersit rasa haru ketika melihat berbagai ras, suku, budaya dan agama berpadu dalam kerukunan. Bersama bergerak dalam membangun bangsa yang berkemajuan, memberantas kezhaliman serta bangkitkan peradaban. Meski tak jarang orang yang benci melihat kebersamaan ini, justru disinilah. Warga Indonesia melawan penjajah dalam diam yang merajut provokasi demi terciptanya kekacauan dalam negeri, Disinilah pembuktian dimulai bahwasannya mereka yang berusaha meleburkan kedamaian negeri tak bisa dengan mudah meluncurkan aksi, sebab genggaman tangan dibawah naungan rasa persaudaraan akan mengalahkan mereka jika dilakukan dengan penuh keyakinan.

source: https://seword.com/puisi/lawan/

Merdeka ! Semua bersorak sorai mengucap kata ini dengan bangga. Ya, merdeka bukan sekedar lepas dari intervensi para penjajah atau oknum jahat tak bertanggung jawab, tapi juga membebaskan diri kita dari belenggu godaan syaitan dimana mereka juga penyebab terpecah belahnya suatu umat. Jangan runtuhkan kata merdeka dengan perang saudara akibat ego pribadi yang terpelihara atau demi kepentingan kelompok yang membara. Maka merdekakan diri kita sendiri dengan meningkatkan iman, belajar dengan sepenuhnya untuk mencintai tanah kelahiran yang dulu mati-matian diperjuangkan oleh para pahlawan. Merdekakan diri kita dari jeruji syaitan, dari jajahan kejahiliyahan, mulailah introspeksi diri sebagai wujud perbaikan. Bukan justru saling menghujat dan saling menyalahkan. Setelah itu mulailah menebar kebaikan menumpas kebathilan pada dunia. 

Dengan begitu merdeka akan terasa dalam dada dan diakui oleh semesta. Insyaa Allah, wallaahu'alam bishowab.

Merdeka !

Mohon maaf apabila terdapat kata yang kurang berkenan. Pembaca diharap memahami setiap penuturan kata untuk meminimalisir kesalahpahaman persepsi, bukan bermaksud menggurui sebab tulisan ini terutama ditujukan untuk penulis sendiri. Semoga bermanfaat. Salam literasi sahabat 🙏😊

Surakarta, 17 Agustus 2017

By_sosok yang sedang berproses